Indah dengan kelopaknya..
Segar...
Wangi...
Di tompang dengan batang yang kuat...
Hijau daun yang indah...
Kontras dan sempurna dengan segala keindahan...
Banyak kumbang silih berganti...
Datang menghampiri....
Namun hanya satu...
Kumbang bisa memetiknya...
Tanpa tertusuk durinya...
Karena hanya dengan kelembutan..
Mawar kan terpetik dengan sempurna tanpa melukai...
Wahai kumbang.....
Kini mawar telah layu...
Terkikis waktu...
Satu persatu kelopak telah menghitam....
Adakah kau tetap setia seperti awal kau jumpa dengan segala keindahan...?
Wahai Kumbang....
Seiring waktu...
Mawar kan jatuhkan kelopak..
Karena tiada daya menompang beban...
Adakah kau tetap setia mencintainya...?
Wahai Kumbang....
Mawar kan pergi selamanya...
Adakah kau kan cari penggantinya?
(by sasongko)
27/3/2013.